Bahasa
C++ diperkenalkan oleh Stroustrup sekitar tahun 1980. Bahasa ini sebernarnya
adalah pengembangan dari bahasa C. Penambahan yang dilakukan pada C++ adalah
penggunaan class yang memungkinkan konsep pemrograman berorientasi objek.
Ketika bahasa C++ diperkenalkan secara komersial, C++ banyak mendapatkan dukungan
dari kalangan programmer, khususnya programmer yang memakai bahasa C. Hal ini
karena fungsi-fungsi yang dipakai di dalam bahasa C masih dapat juga dipakai
dalam bahasa C++. Banyak software komersial yang ada saat ini diciptakan dengan
menggunakan bahasa C++. Hal ini menunjukan bahwa bahasa C++ adalah bahasa yang
handal dan cukup populer dikalangan programmer. Saat ini ada banyak kompiler
bahasa C++ yang sering kali digunakan oleh para programmer seperti Turbo C++,
Microsoft C++, Borland C++, Symantec C++, dan Watcom C++. Meskipun berbeda
dalam pembuatannya, namun pada penulisan kode-kode program tidak jauh berbeda.
Sebagai
pengetahuan dasar, hal-hal yang harus diketahui dalam membuat program dengan
komputer adalah struktur program, punctuator (tanda) yang digunakan dalam bahasa
pemrograman, pemberian komentar, perintah input-output, pembuatan variabel,
konstanta, dan tipe datanya, operasi aritmatika, perintah kondisional, perintah
perulangan, penggunaan array dan pengenalan pemrograman berorientasi objek.
·
Struktur Program C++ : Secara sederhana, bahasa C++
memiliki struktur pemrograman yaitu, Header
-> Fungsi-fungsi -> Program Utama.
Header, digunakan
mengikutsertakan fungsi-fungsi library maupun file-file yang berkaitan dengan program
yang akan ditulis. Salah satu contoh penggunaannya adalah file iostream.h untuk
menjalankan proses input dan output. Untuk mengikutsertakan file-file lain
digunakan perintah #include<nama file>.
Fungsi, bagian yang biasanya digunakan
untuk membuat sub program. Bagian ini tidak harus ada apa bila programmer
memang tidak perlu membuat sub program.
Program Utama, ditunjukan melalui fungsi
main(). Bagian ini harus ada saat menulis program dengan bahasa C++, karena
pada bagian ini berisi perintah-perintah yang harus digunakan oleh komputer
untuk menghasilkan aplikasi yang diinginkan oleh pembuat program.
Contoh:
#include <iostream.h>
Main()
{
cout <<”hello you”;
}
·
Punctuator :
Ada beberapa tanda yang digunakan dalam penulisan kode program. Tanda yang
digunakan dalam menulis program C++ adalah tanda-tanda sbb:
() Untuk grup ekspresi
dan parameter fungsi.
{ } Untuk pengelompokan
perintah.
; Untuk mengakhiri
baris perintah.
: Untuk memberi nama
suatu perintah.
= Untuk memberi nilai.
·
Komentar :
Adanya komentar akan memudahkan dalam mendokumentasikan program yang
dibuat. Komentar tidak akan dieksekusi saat program dijalankan. Ada dua cara untuk
memberikan komentar pada kode program, yaitu:
Tanda // untuk memberi komentar pada satu baris
Tanda /* diawal komentar dan tanda */ diakhir komentar
apabila komentar lebih dari satu baris.
·
Perintah Input dan Output : Untuk menjalankan perintah input
dan output pada C++ digunakan file iostream.h. Hal ini berbeda dengan bahasa C
yang menggunakan file stdio.h. Perintah untuk input adalah cin dan untuk output adalah cout.
Contoh:
#includen <iostream.h>
main ()
{
string nama;
cout << “Masukan Nama : “ ;
cin >> nama;
cout << “Bagaimana Kabarmu? “<< nama;
Saat dijalankan, kode program tersebut akan meminta masukan
yang akan disimpan pada variabel nama. Kemudian akan menampilkan tulisan “Bagaimana
Kanbarmu?” diikuti dengan teks yang dimasukan sebelumnya.
·
Variabel, Konstanta : Variabel adalah suatu tempat yang
disediakan dalam memori untuk menampung data dan nilai data yang dimasukan
kedalamnya dapat dirubah sewaktu-waktu. Setiap variabel memiliki nama untuk
mengidentifikasi data yang dikandungnya.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan
variabel:
-
Nama
variabel dimulai dengan alfabet
-
Sebaiknya
bersifat unik, tidak boleh ada nama variabel yang sama dalam satu program
-
Perhatikan
penulisan huruf besar dan kecilnya kareba C++ bersifat case sensitif
-
Gunakan
nama variabel sesingkatnta, meskipun penamaan variabel panjangnya boleh
beberapa saja
-
Jangan
gunakan tanda baca, spasi, tanda-tanda yang dipakai dalam perhitungan
-
Bila
nama variabel lebih dari satu kata, bisa menggunkan garis bawah untuk
menghubungkannya
-
Selain
hal-hal diatas, ada beberapa keyword yang dipakai oleh C++ yang tidak boleh
digunakan dalam penamaan variabel maupun pendeklarasian lainnya.
Setiap
variabel memiliki ruang lingkup dimana variabel tersebut dikenal. Variabel yang
dikenal diseluruh bagian program disebut variabel global, sedangkan variabel
yang hanya dikenal dalam suatu fungsi saja disebut variabel lokal.